Masih lanjutan kisah Winter Holiday Japan
Sekitar
satu jam perjalanan dari bandara akupun sampai di rumah sachiko, di daerah Takarazuka.
Rumah yang berupa mansion semi modren ini berada di
lantai 2. Seperti kebanyakan mansion yang ada di Jepang, di rumah Sachiko atau okaasan juga terdiri dari genkan (beranda tempat sepatu), ofuro, wastafel, dan wc, kemudian juga ada 4 milik, 1 dapur dan ruang tengah yang terdiri dari ruang televisi dan meja makan. Kebanyakan rumah di Jepang khususnya rumah Sachiko tidak memiiki ruang tamu khusus seperti rumah di Indonesia. Ruangannya serba praktis dan bisa digunakan untuk apa saja. Jendela dan pintu pun semuanya rata-rata menggunakan pintu geser yang bisa saling terhubung antara ruangan satu dan yang lainnya.
Di depan rumah :)
Rumah Okaasan sangat indah dan elegan. Beliau sangat menyukai warna-warna soft seperti pink lembut atau peach. Setiap sudut ruangan selalu terpampang jam dan kalender. Bagi orang Jepang mengingat hari dan waktu itu sangat penting. Baik di kamar, ruang makan, di wc, ofuro, wastafel atau pun dapur, semua tempat rata-rata ada kalender dan jam. Sangat terlihat orang Jepang disiplin dengan waktu.
Genkan
Bofet cantik di samping genkan
Bofet mini Cantik |
Di setiap sudut ruangan pun juga selalu terletak tong sampah dan tissue. Tong sampah di rumah orang Jepang gak hanya 1 atau 2, tapi hampir di setiap ruangan ada tong sampah. Tong sampah pun juga beragam. *Untuk pembahasan tong sampah nanti akan aku jelasin lagi* Begitu juga dengan tissue. Di meja makan, ruang santai, dapur, wastfel, wc, dan kamar, rata-rata ada tissue di atas meja mereka.
Ofuro dan kamar mandi
Sampai di rumah okaasan langsung menyuruhku untuk cuci tangan dan
kumur-kumur 3x agar aku tidak masuk angin. Bagi kebanyakan orang Jepang cuci tangan saat sampai di rumah sepertinya sudah kebiasaan. Okaasan langsung menyiapkan tempat
duduk dan menghidupkan pemanas. Sambil menyiapkan sarapan+makan siang, beliau
kemudian juga menyuruhku untuk masuk koutatsu (meja pemanas) kalau aku merasa
kedingingan dan menyuguhkan beberapa makanan sambil menuggu masakan okaasan
selesai.
Wastafel dan Mesin cuci
Di musim dingin orang Jepang sangat suka masuk koutatsu. Saat itu okaasan juga menyuguhkan ku sebuah jeruk dan beliau berkata "Ketika musim dingin, koutatsu + jeruk tandanya orang Jepang". Jadi bagi kebanyakan orang Jepang, koutatsu sudah menjadi budaya selama musim dingin. Dan jeruk meurpakan buah yang sangat banyak di konsumsi oleh orang Jepang selama musim dingin ini.
Mikan (jeruk) + koutatsu = Nihonjin (Orang Jepang) :)
Ruang tengah
Kedatanganku di rumah ini benar-benar sangat disambut hangat. Aku
benar-benar merasa sangat bahagia. Dengan
segera makanan buatan okaasan pun selesai. Saat itu aku makan udon. Sejenis mie
Jepang dengan beberapa tambahan lainnya. Awalnya aku sedikit cemas dengan
kondisi perut yang emang lapar dan perih banget tiba-tiba harus makan mie. Aku
memang sedikit bermasalah dengan perut, dengan perut lapar aku langsung
menghabiskan udon. Seperti yang sudah diduga perutku memang perih karena memang
belum ada makan nasi dan lapar malah langsung makan mie. Tapi setelah beberapa
saat dan ngemil kue-kue yang ada di atas meja, perutku mulai kembali normal. *penyesuain dulu ni perut ceritanya*
Oudon buatan okaasan :D
Setelah
makan, okaasan langsung memperlihatkan kepadaku sebuah ruangan yang berisi
baju-baju. Disana okaasan telah meletakkan beberapa pakaian hangat yang bisa
aku pakai dsini ataupun yang ingin aku bawa pulang ke Padang. Disana juga
okaasan memperlihatkan beberapa barang pemberian dari teman beliau. Beliau
mengatakan itu oleh-oleh dari teman baiknya. Disana juga ada sebuah yukata
cantik pemberian dari nenek yang tinggal di bawah rumah. Aku lagi-lagi terharu,
karena belum bertemu dengan mereka pun, bahkan ini masih hari pertama, tapi aku
telah mendapatkan begitu banyak oleh-oleh.
Setelah
itu aku langsung menghidukan laptop dan berusaha menghubungi keluargku kalau
aku telah sampai dengan selamat. Seketika itu juga aku dan papa langsung video
call. Sangat terlihat wajah bahagia papa ketika aku telah berada di rumah
sachiko. Aku
melihat sekeliling rumah dan merasakan hawa dingin di tempat aku berada
sekarang. Lagi-lagi ini semua seperti mimpi.
Aku
masuk ke dalam dan mulai mengemasi barang-barang. Di rumah ini okaasan telah
menyiapkan sebuah kamar untukku. Sebelumnya ini kamar Yoshimi, adik Sachiko.
Tapi karena saat ini dia hidup nge-kos di Osaka, jadi kamar itu sekarang tidak
dihuni, dan aku bebas memakainya. Bahkan disana juga disediakan sebuah lemari
khusus untukku. Keranjang pakaian, sebuah meja lengkap dengan tissue dan jam
weker. Dan sebuah kasur empuk dengan pemanas dan juga selimut yang tebal.
Ini hiasan buatan okaasan. -Shadow Box- :)
(akan di jelasakan pada sesi beikutnya)
(akan di jelasakan pada sesi beikutnya)
Setelah
menyusun barang dan mengeluarkan isi koper, aku pun memberikan beberapa
oleh-oleh yang aku bawa dari Padang untuk sachiko, dan okaasan. Aku memberikan
sebuah kotak perhiasan cantik untuk okaasan dan sebuah kotak pensil rajutan
minang untuk sachiko. Serta makanan-makanan kecil khas minang. Aku juga membawa
rendang yang dibuat mama. Saat okaasan menyicipi rendang, beliau sangat suka
walau terakhirnya sedikit terasa pedas bagi beliau.
Aku
juga sangat bersyukur mereka sangat senang dengan oleh-oleh pemberianku. Dari
semua oleh-oleh dan makanan yang aku bawa, okaasan sangat suka kacang balado.
Aku juga kaget, kacang balado yang menurutku cukup berminyak dan mungkin orang
Jepang tidak suka, ternyata itu sangat favorit bagi ibu. Aku sendiri jadi
menyesal karena hanya membawa kacang itu sedikit karena cemas dengan bagasi
yang kelebihan.
Efni dan Okaasan |
Di beranda rumah di samping ruang makan.. :)
Beranda Apato Jepang |
Ini di jalanan depan rumah \(^.^)/
Suasana Jalanan di Jepang menuju stasiun |
Sekitar
1 jam aku pun istirahat sambil kembali online. Aku menanyakan apakah di rumah
ini ada wifi. Dan aku bersyukur ternyata sachiko punya wifi yang bisa
dibawa-bawa. Ukurannya kecil sebesar Handphone. Memang khusus wifi dan sangat praktis. Jadi selama di Jepang aku bisa
menggunakan handphone ku untuk berkomunikasi dengan signal wifi.
0 komentar
Hii All.. Thanks for visiting my blog.. Please leave your comment and connect each other.. Thankyou ^.^