Masih lanjutan kisah Winter Holiday Japan
Kamis,
20 desember 2012
Ini hari dimana aku akan berangkan menuju Jepang. Pastinya aku ke kuala lumpur dulu. Aku
terbangun dengan sangat cepat. Ini harinya!!! Karena pesawat pagi ini jam 8.30.
aku bangun jam 4.30 dan siap-siap mandi dan makan. Tepat jam 6.30 aku berangkat
dari rumah dan sampai di bandara pukul 07.05. Dulu waktu pernah seseorang
bertanya kepadaku “Dah pernah kemana aja?”, “Dah pernah naik pesawat?” aku pun
menjawab “Aku belum pernah ke Jakarta, Bandung, dan sebagainya, aku juga belum
pernah naik pesawat, nanti penerbangan pertama aku akan langsung ke Jepang
aja”. *miris memang nasib aku* Dengan sok dan membual aku berkata itu kepada teman-teman sebagai bahan
becandaan. Tapi ternyata kata-kata itu gak hanya sekedar bualan.
Ini
memang merupakan petualangan pertamaku. Pertama kalinya buatku untuk naik
pesawat yang bagi orang itu udah hal biasa. Pertama kalinya bagiku ke luar negri
dan itu langsung ke Jepang yang merupakan negara impianku selain baitul ka’bah
tentunya. Pertama kalinya bagiku berjalan jauh sendirian. Bahkan ke Bukittinggi
atau pariaman yang dekatpun aku belum pernah sendirian. Tapi aku sangat percaya
diri dan yakin bahwa selama aku sendiri, kedua orang tuaku akan selalu
mendoakanku dan Tuhan pun akan selalu ada bersamaku.
Dulu
aku juga sering ke bandara buat mengantar dan menjemput teman-temanku yang dari
Jepang.
Dulu aku juga pernah berguman, “Kapan yaa giliran aku yang diantar dan
dijemput di bandara buat pergi dan pulang dari Jepang?”. Lagi-lagi gumaman dan
bualanku menjadi kenyataan. Aku masih gak percaya ini mimpi atau bukan. Saat
makan pagi ini aku kembali menanyakan ini tanggal berapa dan beneran kan aku akan
berangkat pagi ini kepada bang iki kakak laki-lakiku. Bener-bener seperti mimpi
bagi aku seorang pemimpi yang terlalu ingin ke Jepang.
Bandara International Minangkabau (BIM)
Saat
di bandara, aku awalnya tidak begitu mengerti bagaimana proses chek-in dan
sebagainya. Tapi dah pernah lihat di pelem-pelem dan dengar-dengar cerita orang
juga. Dengan pedenya aku masuk bandara, kemudian meletakan barang di sensor
barang. Langsung saja aku mencari konter penerbangan Air Asia. Aku langsung
mengambil antrian. Dengan modal lirik kiri-kanan dan ikutin orang aku dengan pedenya di antrian. Saat chek bagasi, aku harap-harap cemas semoga aku gak
kelebihan bagasi. Dan syukurnya aku bagasi aku seberat 19.9 dari 20kg bagasi
yang aku beli. Lagi-lagi wow. Hanya dengan perkiraan aja bagasi aku bisa pas
gitu.
Setelah
chek bagasi kemudian aku membayar buat airport tax buat penerbangan keluar
negeri sebesar Rp. 100.000,-. Kalau di bandara Kuala lumpur dan Kansai Jepang sih gak ada yang beginian. Setelah
itu berlanjut ke chek migrasi buat chek pasort aku. Barulah sampai pada gate
buat penerbangan ke kuala lumpur. Sebelum masuk gate barang-barang bawaan kembali
di chek. Aku yang saat itu bawa air minum ternyata gak boleh dibawa. Akhirnya
tu air aku habisin deh di bandara. Untung aja jarak padang- kuala lumpur gak
begitu jauh. Dan aku gak kehausan.
Akhirnya
pukul 8.15 dan siap-siap buat menaiki pesawat. Saking semangatnya dan takut
salah, aku kembali menanyakan kepada orang-orang sekitar kalau ini beneran kan
penerbangan ke kuala lumpur. Hohohoh. Orang-orang pun bertanya aku ke kuala
lumpur ngapain. Ada yang nanyain aku kuliah disana yaa? Ada juga yang nanyain
aku kerja apa disana. Yaelah. Emang aku dikira TKW apa. Yang lucunya, si satpam
sampai nanyain “Sendiri aja dek? Orang tuanya mana?”. Haduhh pak, aku sudah 21
tahun. Udah gede ini pak. Huhuhuh. Mungkin karena wajahku yang masih imut dan
mungil jadi dikira masih anak-anak. Nasib yahh.
Perlahan
tapi pasti akhrinya masuk pesawat juga. Sebelum masuk peswat aku melihat
penampakan simama dan papa yang dari jauh melambaikan tangan. Wajah beliau
penuh bahagia dan cemas. Aku pun tersenyum penuh percaya diri dan bahagia
melambaikan tangan pada beliau. Akhirnya aku bisa melakukan adegan seperti di
pelem-pelem juga. Melambaikan tangan di pesawat. Gubraakkk!!! *Yang baca cerita
aku sabar yahh. Lebay emang.* Percayakan anakmu makk. Aku pasti bisa. Dalam hati
aku bergumam.
Dengan
lagak orang yang dah pengalaman aku langsung cari tempat dan duduk dengan
tenang. Pukul 8.35 pesawat pun lepas landas. Selama dipesawat juga aku gak
begitu ada masalah. Di samping aku duduk seorang warga negara malaysia yang
baru pertama kali ke Indonesia. Dia kenalan denganku dan sedikit bercerita dan menanyakan
aku ke malaysia ngapaen. Yaa aku bercerita kalau aku kesana Cuma transit buat
ke Jepang. Dan ini juga pengalaman pertama aku ke kuala lumpur. Lagi-lagi orang
bertanya, aku pergi sendiri aja? Iyaaa. Aku pergi sendiri aja. Dia pun langsung
bilang “ohhh,, hebat yaaa”. Aku cuma tersenyum dan berharap semoga perjalanku
lancar. Selsesai ngobrol tu orang memintaku buat mengambilkan fotonya saat
berada di pesawat. Saat take off dan landing juga sudah seperti dalam
bayanganku. Ohh gini toh rasanya naik pesawat. Hohohoh. *gubraakkkkk*
Akhirnya
gak begitu lama di pesawat, mungkin sekitar 45 menit pesawat pun mendarat. Aku
sampai juga di kuala lumpur. Awal nyampai sedikit lega dan kaget karena perjlanannya cepat juga. Walau simama dan yang lain pernah bilang juga kalau ke KL itu sebentar. Kuala lumpur yang cepat 1 jam dari indonesia
ternyata sudah pukul 10.55. Sampai di kuala lumpur aku langsung berjalan menuju
tempat chek imigrasi. Awalnya aku ngikutin si orang malysia tadi. Baru ingat
kalau dia orang malysia dan chek imigrasinya beda. Langsung aja nyari sibule
yang pastinya sama-sama warga asing.
Dari
turun pesawat sampai tempat chek migrasi perjalanannnya lumayan jauh sekitar
5-7 menit dengan berjalan kaki. Saat chek antrian yang gak begitu panjang
akhirnya kelar juga. Tepat saat cek imigrasi, simama nelpon dari Padang. Nanyain aku dah nyampe apa belum. Dan syukurlah mama nelpon. Jadi beliaupun bisa lega, dan simama pun saat aku sampai KL, mama juga baru sampai rumah. *hahaha
Akupun degan berlagak sok ngerti langsung ngikutin orang selanjutnya kemana. Ternyata langsung menuju tempat pengambilan barang. Saat sampai di tempat pengambilan barang, seketika langsung barang aku sampai di depanku. Kan tu barang berputar ceritanya. Memang lagi hoki atau beruntung juga berkat doa-doa orang tua tercinta, sejauh ini InsyaAllah perjalanan aku lancar-lancar aja.
terimakasih buat yang ikutin blog aku...
masih banyak ceritanyaa.. ini masih hari keberangkatan lo.. ^^
keep following and thanks..
Akupun degan berlagak sok ngerti langsung ngikutin orang selanjutnya kemana. Ternyata langsung menuju tempat pengambilan barang. Saat sampai di tempat pengambilan barang, seketika langsung barang aku sampai di depanku. Kan tu barang berputar ceritanya. Memang lagi hoki atau beruntung juga berkat doa-doa orang tua tercinta, sejauh ini InsyaAllah perjalanan aku lancar-lancar aja.
terimakasih buat yang ikutin blog aku...
masih banyak ceritanyaa.. ini masih hari keberangkatan lo.. ^^
keep following and thanks..
2 komentar
kwkwkw banyak gaya kamu mah. pake ikut2an orang. dasar :p
BalasHapushahaha.. :p biarinnn wue... daripada ketauan begonya trus dikerjain..
BalasHapusmnding liat orag dlu. klo dah salh baru nanya.. hihihih..
*dijitakkk*
Hii All.. Thanks for visiting my blog.. Please leave your comment and connect each other.. Thankyou ^.^