Little India |
Day 2 | 3 November 2015
Little India
Little india ini merupakan kawasan tempat tinggal orang-orang India di Singapore. Jadi ketika sampai dan jalan sini isinya benaran banyak orang-orang Indianya. Gak seperti kawasan lain di Singapore yang tenang, di kawasan little india lebih ramai dengan suara hiruk pikuk dengan berbagai suara mobil bahkan orang-orang yang ngobrol. Disini dimana mana bisa tercium berbagai bumbu masakan dan rempah-rempah khas makanan India. Jadi salah satu kawasanan yang cukup menarik untuk dikunjungi ketika berada di Singapore. Pastinya disini banyak makanan yang lezat dan murah.
Kawasan ini menjadi pilihan kami ketika nginap di Mori Hostel Singapore. Selain itu juga banyaknya toko-toko makanan yang murah-murah dan enak dan toko-toko lainnya. Sepulang dari Garden By The Bay, kami memilih pergi makan ke little India, karena selain dekat dengan tempat tinggal, disini lebih banyak dijumpai cafe-cafe dan tempat makan.
Dari stasiun Bayfront Garden By The Bay, sekitar pukul 09.30 kami naik MRT jalur biru ke arah Chinatown, kemudian pindah jalur ungu ke arah Little India tujuan punggol. Sampai di stasiun, kami menyusuri sepanjang jalan kawasan Race Course Rd. Karena sedang mendekati hari Devapali (Hari raya India), jadi jalananpun dihiasi lampu-lampu yang cantik. Sebelumnya karena sudah tersesat disini saat mencari hostel, jadi kami udah gak asing dengan kawasan yang kami lewati.
Setelah menelusuri jalan, awalnya kami memasuki tempat seperti kedai foodcourt, berpikir ,mungkin makan disini murah, tapi baru sadar ternyata isinya semua cowok, kami pun mengurungkan niat, dan dengan segera berjalan meninggalkan tempat itu. Kemudian kembali mencari tempat makan lain yang dirasa enak murah dan nyaman serta halal. Di penghujung jalan, kami menemukan sebuah tempat makan Halal berupa restoran bernama Sakunthala. Karena sudah kelaparan, dan dilihat yang makan juga ramai serta banyak wanita berjilbab, kami pun memutuskan makan disini.
Nama salah satu jalan di Little India | Kerbau Rd |
Toko Sayur di kawasan Little India | Timunnya Gede |
Sakunthala
Suasana Sakunthala Restoran |
Salah satu restoran halal yang kami temukan dikawasan little india di sepanjang kerbau Rd. Tempat ini lumayan ramai. Pengunjung yang datang dari berbagai kalangan dan banyak juga orang melayu dan cewek berjilbab.
Tempat makan disini bisa dibilang bagus dan nyaman. Kami pilih tempat dan setelahnya pelayan datang membawa menu beruapa sebuah Tab. Kita tinggal masukan pilihan menu dan makananpun akan datang sekitar 5-10 menit kemudian. Jadi gak perlu bingung kalau gak pandai ngomong India, tinggal masukin menu dan makanan datang.
Menu makanan disini selain ada makanan India, juga ada menu makan melayu dan Chiness. Cukup kaget dan senang, ternyata harga makanan disini tidak begitu mahal seperti yang dibayangkan. Tempatnya juga bersih dan nyaman. Karena mau hemat, saat itu saya pesan Nasi Briyani Meal dengan harga 4.5$. Di setiap meja makan juga di kasih kerupuk gratis, lumayan bisa di cemilin dengan kuah kari.
Tempat makan disini bisa dibilang bagus dan nyaman. Kami pilih tempat dan setelahnya pelayan datang membawa menu beruapa sebuah Tab. Kita tinggal masukan pilihan menu dan makananpun akan datang sekitar 5-10 menit kemudian. Jadi gak perlu bingung kalau gak pandai ngomong India, tinggal masukin menu dan makanan datang.
Menu makanan disini selain ada makanan India, juga ada menu makan melayu dan Chiness. Cukup kaget dan senang, ternyata harga makanan disini tidak begitu mahal seperti yang dibayangkan. Tempatnya juga bersih dan nyaman. Karena mau hemat, saat itu saya pesan Nasi Briyani Meal dengan harga 4.5$. Di setiap meja makan juga di kasih kerupuk gratis, lumayan bisa di cemilin dengan kuah kari.
Menu Restoran |
Setelah makanan datang, saya lebih kaget karena nasi briyani meal yang porsinya udah meal, ternyata sangat banyak sebanding dengan porsi normal yang biasa saya makan. Apalgi yang porsi biasa ya, pastinya lebih banyak lagi.
Makanan di hidang di sebuah nampan yang beralas daun, jadi di atasnya ada nasi briyani dengan berbagai saus dan kuah kari. Dan rasanya sangat enak bahkan mengenyangkan untuk makanan seharga 4.5$. Lihat orang lain makan, menu dan porsinya juga sangat besar. Mungkin untuk porsi perut saya bisa makan berdua kali yaa. Lumayan penasaran dengan makanan lain tapi apa daya perut dah kenyang. Next time kalau ke little India lagi recomanded untuk coba lagi makan disini.
Setelah makan dan duduk sejenak kami pun pergi dan kembali ke hostel~
Porsi Chiken Briyani Meal |
Nasi Briyani (Nasinya panjang-panjang gitu ya)
|
Day 3 | 4 November 2015
Mustafa Center
Mustafa Center |
Mustafa Center merupakan salah satu kawasan pilihan kami untuk berbelanja oleh-oleh selama di Singapore. Berupa mall atau pusat perbelanjaan yang buka 24 jam. Selain tempatnya yang dekat dengan little india dan stasiun Farrer Park tempat kami tinggal, kawasan ini juga sangat ramai dan buka 24 jam. Jadi semalam apapun kawasan ini masih ramai dikunjungi. Wahhh~
Hari terakhir, tanggal 4 November 2015, sebelum balik menuju johor Bahru, kami menyempatkan diri ke sini untuk membeli sedikit oleh-oleh dari Singapore. Dari stasiun farrer park, kita keluar di pintu G, kemudian jalan lurus ke kanan. Ketika bertemu simpang kemudian menyebrang, dan kita akan bertemu Serangon Plaza. Dari sini belok kiri dan kita pun sampai di pintu Mustafa Center.
Untuk kawasan belanja oleh-oleh, kita tinggal naik ke lantai 2, dan langsung bertemu berbagai macam oleh-oleh yang kita cari. Harganya juga sangat miring dan relatif terjangkau. Dari info yang di dapat, harga beda jauh dengan kawasan chinatown ataupun bugis. Saat itu saya membeli gantungan kunci satu set isi 6 dengan harga 3.5$ saja. Untuk kualitas yang lebih baik, juga ada gantungan kunci yang 1 set isi 6 seharga 10$. Lumayan banget kan~
Karena saking banyaknnya pilihan, dan budget terbatas, kami sempat bingung mau belanja apa. Bahkan duit pun masih banyak sisa dari dana yang ditargetkan karena perjalanan kami selama di Singapore lumayan hemat. Karena masih banyak perjalanan lain yang membutuhkan duit, saya pun hanya berbelanja sekedarnya.
Selesai berbelanja, kami makan malam dulu disini sebelum check out hostel, dan kembali ke Johor Bahru, dan menuju Kuala Lumpur. Harga makan di kawasan Mustafa Center ini juga gak kalah murah ternyata. Kami makan di foodcourt depan Mustafa Center. Saat itu saya beli nasi lemak seharga 4.5$ dan itu sudah sangat kenyang. Wahh~ Dapat makanan murah selama di Singapore itu rasanya bahagia banget.
1 komentar
wahh mas iklan ni. heheh
BalasHapusHii All.. Thanks for visiting my blog.. Please leave your comment and connect each other.. Thankyou ^.^